31 Juli 2009

Taktik Tangan Kosong: Melawan Banyak Musuh Bersenjata

Melawan banyak musuh bersenjata merupakan bentuk pertarungan yang terberat. Walaupun Anda jago, tetap saja sulit menyelesaikannya.

Pada dasarnya, Anda mesti paham bagaimana melawan satu musuh bersenjata dulu. Karena tidak mungkin Anda bisa melawan banyak musuh bersenjata bila melawan satu saja tidak bisa.

Inilah anjuran jika Anda harus menghadapi banyak lawan bersenjata :

Taktik 1:

Lebih baik kabur bila Anda tidak sangat ahli. Bila Anda telah terkepung, tembuslah kepungan tersebut. Cari kelemahan atau lawan yang lemah. Ke sanalah Anda harus melarikan diri.

Taktik 2:

Sambil lari, carilah benda yang bisa digunakan sebagai senjata. Misalnya batang kayu, batu besar, pipa besi, rantai, dan lain-lain.

Taktik 3:

Anda bisa memasuki gang sempit di mana hanya satu lawan yang bisa bertarung dengan Anda. Ini posisi yang sangat menguntungkan. Di sini, Anda bisa melucuti senjata seorang lawan. Senjata yang diperoleh bisa digunakan untuk melawan mereka.

Taktik 4:

Bila Anda harus bertarung terbuka di medan yang luas, bertarunglah dengan cepat dan lincah. Ambil seorang lawan jadi perisai hidup untuk mengurangi risiko terluka. Temuilah guru bela diri yang terpercaya untuk menjelaskan dan mendemontrasikan apa yang saya maksud.

Melawan banyak musuh bersenjata tidak hanya memerlukan latihan intensif yang dipandu oleh guru bela diri yang terpercaya tapi juga keberanian sejati, ketenangan yang dalam, dan tentu saja: keberuntungan. Prinsip yang saya jelaskan di atas adalah anjuran untuk menolong Anda melawan musuh-musuh semacam itu. Bukan prinsip terbaik yang harus Anda terapkan secara mutlak.

25 Juli 2009

Taktik Tangan Kosong: Melawan Banyak Musuh Tak Bersenjata

Ini bentuk pertarungan yang lebih berat daripada satu lawan satu tanpa senjata. Bentuk ini juga memerlukan pemahaman yang baik.

Pada dasarnya ada dua pilihan. Pilihan pertama, Anda bertarung. Pilihan kedua, melarikan diri.

Apabila Anda memutuskan bertarung, terapkan siasat "hit and run" (serang dan lari). Bertarunglah dengan cepat dan lincah. Bila diperlukan, Anda bisa berlari dengan bebas sepanjang pertarungan. Gunakanlah lebih banyak kombinasi teknik pukulan dan tendangan. Prinsip bentuk ini mirip dengan mengalahkan Lawan Jenis Pertama di pertarungan satu lawan satu tangan kosong.

Namun bila Anda melihat terlalu banyak lawan, katakanlah lebih dari lima orang, sebaiknya Anda kabur atau melarikan diri. Apabila Anda terlanjur dikepung, tembuslah kepungan. Bagaimana caranya? Lihat sekeliling. Anda akan menemukan kelemahan atau lawan yang lemah. Ke sanalah Anda mesti lari.

Bila Anda sudah kelelahan tapi lawan masih mengejar Anda, berhentilah berlari dan hadapilah mereka. Berteriaklah untuk menjatuhkan keberaniannya. Tindakan mengejutkan ini akan membuat lawan takut. Biasanya hanya satu atau dua lawan yang berani menghadapi Anda. Ketika Anda sudah segar kembali, Anda bisa akhirnya memutuskan untuk meneruskan bertarung atau melarikan diri.

Inilah siasat tangan kosong untuk melawan musuh banyak tak bersenjata.

14 Juli 2009

Taktik Tangan Kosong: Melawan Satu Musuh Tak Bersenjata

Pertarungan satu lawan satu tangan kosong merupakan bentuk pertarungan paling mudah dan paling sederhana. Inilah dasar awal dari bela diri manapun. Namun tidak berarti ini tidak memerlukan taktik dan pemahaman yang baik.

Berdasarkan besar tubuhnya, lawan bisa dibagi dua jenis. Jenis Pertama, berbadan besar. Jenis kedua, berbadan kecil.

Bagaimana Mengalahkan Jenis Pertama:

Kecepatan dan kelincahan diperlukan untuk mengalahkan lawan semacam ini. Luncurkan berbagai teknik pukulan dan tendangan ke titik-titik fatal di tubuh lawan. Dianjurkan supaya Anda bergerak dengan menggunakan kuda-kuda ringan. Bila harus, Anda bisa berlari-lari kecil. Jangan mendekat dan hindari penggunaan teknik bantingan dan/atau kuncian. Dengan teknik tersebut sulit mengalahkan lawan.

Bagaimana Mengalahkan Jenis Kedua:

Ini kebalikan dari Jenis Pertama, lawan berbadan kecil. Anda harus mendekat untuk menang. Batasi ruang geraknya. Sebaiknya menggunakan teknik bantingan, kuncian, atau patahan. Bergeraklah dengan kuda-kuda berat. Hindari gerakan yang tidak perlu.

Tampaknya mudah bila lawan tidak belajar bela diri. Sekarang, bagaimana kita mengalahkan lawan yang terlatih?

Pertama, Anda harus mengidentifikasi jenis bela dirinya terlebih dahulu. Jenis rapat atau renggang? Anda mengetahuinya dulu (Untuk mengidentifikasi jenis bela diri, silakan baca artikel dahulu: Dua Kategori Ilmu Bela Diri).

Kedua, gunakan kebalikan prinsip bela diri lawan. Bila ia tergolong bela diri rapat, lawanlah dengan bela diri renggang (atau sama seperti mengalahkan Jenis Pertama). Bila ia tergolong bela diri renggang, lawanlah dengan bela diri rapat (atau sama seperti mengalahkan Jenis Kedua).

Di atas merupakan penjelasan siasat pertarungan satu lawan satu tangan kosong. Saya akan menjelaskan bagaimana melawan musuh banyak tak bersenjata di artikel saya berikutnya.